Mayat Pria Tanpa Kepala di Saluran Irigasi Jombang bikin Geger!

Kronologi Kejadian

Pada Rabu, 12 Februari 2025, warga Dusun Mireng, Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat pria tanpa kepala di saluran irigasi setempat. Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi tanpa busana dan sudah membusuk, mengeluarkan bau menyengat.

Awal Penemuan

Penemuan ini bermula ketika seorang warga yang sedang beraktivitas di sekitar area irigasi melihat sesuatu yang awalnya dikira sebagai orang-orangan sawah. Namun, setelah didekati, objek tersebut ternyata adalah mayat manusia tanpa kepala. Warga yang terkejut segera melaporkan temuannya kepada pihak berwenang.

Tindakan Aparat Kepolisian

Proses Evakuasi dan Investigasi

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mayat tersebut kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat guna dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian serta kemungkinan identitas korban.

Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui. Polisi terus melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap kasus ini.

Dugaan dan Kasus Serupa di Jombang

Kemungkinan Terkait dengan Kasus Sebelumnya

Penemuan mayat tanpa kepala ini menambah daftar kasus serupa yang terjadi di wilayah Jombang. Sebelumnya, pada Agustus 2023, ditemukan potongan tubuh manusia tanpa kepala yang terbungkus dalam dua karung plastik di saluran irigasi Dusun/Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jombang. Hingga kini, kasus tersebut masih menjadi misteri dan belum ditemukan pelakunya.

Pihak kepolisian tidak menutup kemungkinan adanya keterkaitan antara kasus terbaru ini dengan kasus mutilasi sebelumnya. Mereka akan mendalami semua kemungkinan dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi.

Imbauan Kepada Masyarakat

Menghindari Spekulasi dan Melapor Jika Mengetahui Informasi

Kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak berspekulasi mengenai kasus ini. Mereka juga meminta siapa pun yang memiliki informasi yang dapat membantu proses penyelidikan untuk segera melapor kepada pihak berwajib.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian berjanji akan bekerja maksimal untuk mengungkap pelaku serta motif di balik kejadian tragis ini.